Walikota Langsa Syaridin di dampingi Ketua DPRK Maimul Mahdi saat kunjungi Suzuya Mall, Kamis (22/02/2024), guna tinjau harga bahan pokok.

  • Bagikan

Kota Langsa – brasnews.net Pemerintah kota Langsa bersama kantor perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe melakukan High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kota Langsa Tahun 2024, di aula Cakra Donya, Kamis, (22/02/24).

Selanjutnya, dilanjutkan dengan pemantauan harga dan stok bahan pokok dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H / 2024 M, tepatnya di pusat pembelanjaan Suzuya Mall kota Langsa.

 

Pj Walikota Langsa, Syaridin, bersama Ketua DPRK Maimul Mahdi, Kepala kantor perwakilan BI Lhokseumawe, Gunawan, unsur Forkopimda Langsa, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Langsa, Ali Musafah, para Kepala BUMN/BUMD Kota Langsa, Kepala BPS Kota Langsa, Bea Cukai Kota Langsa, Manager Store Suzuya Mall Kota Langsa dan tim pengendalian Inflasi daerah dan tim percepatan dan perluasan digitalisasi Kota Langsa serta tamu undangan lainnya.

Baca juga beritanya  Pangdam IM Menerima Silaturahmi dari Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung Batee.

 

Syaridin menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada tim High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kota Langsa Tahun 2024 yang telah menginisiasi-kan kegiatan tersebut.

“Salah satu instruksi gubernur Aceh pada saat pelantikan Pj Walikota Langsa yaitu untuk mengatasi inflasi daerah dan menurunkan angka stunting,” jelas Syaridin.
LIHAT JUGA
Bawaslu Swiping APK Masa Tenang
Ratusan Pengawas Apel Siaga Pengawasan Pemilu Serentak Tahun 2024
Tahapan Pemilu Masuk Masa Tenang
Lebih lanjut, Sesuai instruksi tersebut kota Langsa telah berhasil keluar dari masalah stunting berdasarkan data yang dipublikasikan oleh dinas terkait.

Baca juga beritanya  Polisi di Bener Meriah Bantu Pembangunan Rumah Tahfidz Al-Quran Di Kampung Puja Mulia 

“Alhamdulillah kota Langsa sudah berada pada zero atau nol kasus stunting. Jadi zero stunting sangat erat dengan inflasi daerah karena dua hal ini merupakan isu nasional yang harus diatasi,” katanya.

 

Sedangkan terkait kebutuhan pokok menjelang tibanya bulan suci Ramadhan, Pemerintah kota Langsa berharap stok dan harga barang tetap stabil tidak mengalami lonjakan apalagi barang-barang langka.

“Hari ini kita juga ingin memastikan situasi pasar agar tetap stabil tidak mengalami perubahan signifikan terhadap harga jual kepada masyarakat,” tuturnya.

Baca juga beritanya  Menanggapi Laporan Masyarakat Adanya Bandar Judi, Polsek Tanah Jawa Gelar Operasi Mendadak Lumpuhkan Jaringan Judi Togel

Kepala kantor perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe Gunawan, menambahkan daerah yang sudah menjalankan sistem digitalisasi Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah memiliki tingkat PAD relatif bertahan dibandingkan dengan daerah-daerah lain.

 

“Kita harapkan ke depan PAD kota Langsa terus berkembang dan dapat dipertahankan serta ditingkatkan,” sebut Gunawan.

Sementara itu, Manager Store Suzuya Mall Langsa, Sintike Frastika Burus menegaskan bahwa pihaknya komit dengan ketersediaan barang pangan untuk puasa Ramadhan dan lebaran.

“Barang-barang pokok sudah mulai masuk untuk kebutuhan masyarakat menyambut bulan suci Ramadhan dan harganya relatif stabil,” tandas Sintike Frastika Burus. ( t ans )

  • Bagikan