Takengon | Brasnews.net
Menjelang aksi unjuk rasa yang digelar Aliansi Gayo Merdeka (AGM) di Lapangan Setdakab Aceh Tengah, Senin (1/9/2025) pukul 08.00 Wib, Polres Aceh Tengah menggelar apel persiapan pengamanan.
Apel dipimpin Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhamad Taufiq, S.I.K., M.H., yang diwakili Wakapolres Kompol Samsir, S.H., dengan melibatkan ratusan personel gabungan lintas instansi.
Sedikitnya 860 personel disiapkan dalam pengamanan tersebut. Mereka terdiri atas 525 personel Polri, 100 personel Brimob, 35 personel BKO Polres Bener Meriah, 100 personel Kodim 0106/Aceh Tengah, serta dukungan Dishub, Satpol PP, Damkar, dan Dinas Kesehatan.
Dalam arahannya, Wakapolres menekankan bahwa pengamanan unjuk rasa harus dilakukan secara profesional, persuasif, dan humanis sesuai standar operasional prosedur (SOP) Polri.
“Kehadiran kita bukan untuk membatasi aspirasi masyarakat, tetapi untuk memastikan jalannya aksi tetap aman, tertib, dan kondusif,” tegas Kompol Samsir.
Sebagai langkah antisipasi, Polres Aceh Tengah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Lapangan Setdakab, menempatkan tim medis serta kendaraan taktis, sekaligus mengoptimalkan deteksi dini intelijen guna mencegah potensi provokasi maupun penyusup.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhamad Taufiq, S.I.K., M.H., menambahkan bahwa pola pengamanan mengedepankan pendekatan persuasif dan dialogis.
“Kami berharap aksi berlangsung damai. Polres Aceh Tengah bersama TNI, Pemda, dan seluruh stakeholder siap menjaga agar penyampaian aspirasi ini berjalan sesuai aturan hukum,” ujarnya.
Melalui sinergi lintas instansi, pengamanan ini diharapkan mampu menjaga stabilitas kamtibmas sehingga masyarakat tetap merasa aman beraktivitas meski adanya agenda unjuk rasa.