Manado, Sulut – Brasnews.net, Tanggung Jawab yang besar berada dipundak Lembaga yang mengelola data 282.477.584 jiwa penduduk Indonesia, menjadi sangat penting bagi jajaran Dukcapil seluruh Indonesia untuk memastikan perlindungan dan keamanan data penduduk. Senin (26/8/27).
Komitmen tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), tetapi juga jajaran Dukcapil kabupaten/Kota, Kecamatan hingga Desa/Kelurahan.
Disela-sela Kunjungan mendadak di Kantor Dinas Dukcapil Kota Manado pada (22/8) Sekretaris Ditjen Dukcapil Kemendagri Hani Syopiar Rustam menyampaikan secara langsung kepada Kepala Dinas (Kadis) Dukcapil Kota Manado Erwin Simson Kontu dan Jajarannya.
“Kita harus banyak belajar dari kasus PDNS (Pusat Data Nasional Sementara) beberapa waktu lalu. Tentu kejadian yang sama tidak ingin kita alami, jadi harus benar-benar memperhatikan sistem keamanan dan menutup semua celah pintu masuk,” ujar Hani.
Ia menambahkan, Ditjen Dukcapil memang sudah memiliki tim yang memantau sistem keamanan 24 jam nonstop. Namun, menurutnya, penguatan dan pemantauan sistem keamanan serta kesadaran pentingnya keamanan data harus menjadi bagian dari keseharian jajaran Dukcapil sampai di daerah.
“Ingat, kita sudah punya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2021 tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi Administrasi Kependudukan (SMKI). Permendagri ini harus dijalankan dengan serius dan ketat di semua lini. Apalagi saat ini, ada lebih dari 6.000 lembaga layanan publik yang tergantung terhadap data Dukcapil,” tegas Hani Syopiar.
Senada, Direktur Bina Aparatur Kependudukan dan Pencatatan Sipil Andi Kriarmoni mengatakan, sebagai salah satu upaya bersama terhadap perlindungan data kependudukan, Ditjen Dukcapil secara rutin mengadakan pembinaan kapasitas bagi aparatur Dukcapil daerah.
“Berbagai Bimtek dan pelatihan sudah kita laksanakan, dan akan terus dilaksanakan secara daring maupun luring hingga akhir tahun ini. Kita akan perkuat dari berbagai lini, mulai dari perangkat, sistem jaringan dan keamanan, termasuk penguatan kapasitas sumber daya aparaturnya,” pungkas Andi.
Kunjungan Sekretaris Ditjen Dukcapil dan jajaran di Dinas Dukcapil Kota Manado untuk memastikan layanan Dukcapil berjalan dengan baik. Selain mengunjungi tempat pelayanan, rombongan juga memantau langsung kondisi server, ruang kerja, serta ruang sidang Pengadilan dan Pos Bantuan Hukum (Posbakum). Kegiatan rutin ini sebagai bagian dari pengawasan dan pembinaan Ditjen Dukcapil kepada Dinas Dukcapil.
Turut mendampingi di antaranya Kepala Dinas Dukcapil Kota Manado Erwin Simson Kontu, Sekretaris Dinas Dukcapil Kota Manado Tenny Rorong, Perencana Ahli Muda Zainudin, Analis Kebijakan Ahli Muda Zefanya Josua Jocom, dan Pranata Komputer Ahli Muda Paturi. (Talia).