||BRASNEWS.NET||
Bitung, 15 Juni 2025 — Dalam rangka memastikan keamanan dan kenyamanan para penumpang kapal di Kawasan Pelabuhan Samudera (KPS) Bitung, Kapolsek KPS IPTU Harli bersama jajaran melakukan kegiatan monitoring langsung di atas salah satu kapal penumpang pada malam hari, Sabtu (14/6). Didampingi oleh Wakapolsek IPDA S. Pangkey serta Kabag Operasional Pelni, Mohamad Soleh, SE., kegiatan ini berlangsung dalam suasana santai namun penuh makna, mencerminkan pendekatan kepolisian yang lebih humanis.
Dalam kegiatan tersebut, para pejabat kepolisian tampak berbaur bersama masyarakat dan awak kapal. Mereka duduk berdampingan di dek kapal yang terbuka, sambil berdialog santai sembari menikmati suasana pelayaran malam hari. Pendekatan ini tidak hanya mempererat hubungan antara aparat dengan masyarakat, namun juga menunjukkan bentuk nyata kehadiran negara dalam menciptakan rasa aman yang bersifat partisipatif.
Kapolsek IPTU Harli menegaskan bahwa kehadiran aparat kepolisian di atas kapal bukan semata sebagai bentuk pengawasan, namun lebih kepada wujud pelayanan publik yang berorientasi pada pendekatan persuasif dan komunikatif. “Kami hadir untuk memberikan rasa aman secara langsung kepada masyarakat. Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi kami dalam mendekatkan institusi kepolisian dengan publik, khususnya di lingkungan pelabuhan yang padat aktivitas,” ujar IPTU Harli.
Sementara itu, Wakapolsek IPDA S. Pangkey turut berperan aktif dalam berdialog dengan penumpang dan para buruh kapal. Ia menekankan pentingnya komunikasi dua arah dalam menciptakan suasana pelayaran yang kondusif. “Kami ingin mendengar langsung masukan dari masyarakat. Mereka adalah mitra kami dalam menjaga stabilitas keamanan,” ujarnya.
Suasana hangat dan akrab di antara aparat dan masyarakat malam itu menjadi bukti bahwa transformasi budaya kerja kepolisian menuju institusi yang melayani secara humanis tengah berlangsung. Tanpa menghilangkan ketegasan dalam bertugas, pendekatan interpersonal yang dibangun berhasil mengikis sekat psikologis antara penegak hukum dan warga.
Lebih jauh, kegiatan ini juga memperkuat kehadiran negara dalam aspek sosial kemasyarakatan. Dengan memanfaatkan momen pelayaran malam, jajaran Polsek KPS memaksimalkan kehadiran mereka untuk melakukan patroli dialogis, sekaligus penguatan moral dan etika pelayanan publik yang berbasis pada empati.
Dengan konsistensi seperti ini, diharapkan citra kepolisian sebagai pengayom dan pelindung masyarakat dapat terus terjaga dan bahkan semakin meningkat. Kapolsek KPS Bitung dan jajaran telah menunjukkan bahwa membangun kepercayaan publik tidak selalu harus melalui tindakan represif, melainkan dapat ditempuh melalui pendekatan yang lebih manusiawi dan berdampak langsung kepada masyarakat.
Penulis: A.