Pendamping Teknis Akui Jalan Ounderlagh Tiyuh Tidak Sesuai Gambar, Harus Dibongkar

  • Bagikan

Tubaba| Brasnews.net

Tenaga Pendamping Teknis Tiyuh mengaku, Pembangunan Jalan Ounderlagh di Tiyuh Indraloka 2 Kecamatan Way Kenanga Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) tidak sesuai Gambar yang di Persyaratkan. Sehingga harus dilakukan Pembongkaran.

Miat Andre. Tenaga Ahli Pendamping Teknis Tiyuh Indraloka 2 Tubaba. Rabu (28/8/2024) melalui WhatsApp mengaku bahwa Pembangunan Jalan Ounderlagh tersebut memiliki Spesifikasi yang tertuang dalam Rab Gambar. Namun dalam pelaksanaan pihak Tiyuh tetap tidak mengacu pada gambar yang di persyaratkan.

“Ya sebenarnya pembangunan jalan ounderlagh itu Menggunakan gambar dan di gambar menggunakan lantai dasar” kata Miat Andre.

Menurut Miat Andre, Pendamping Teknis telah berkali-kali melakukan teguran kepada pihak Tiyuh. Namun hal itu tetap saja tidak di gubris.

“telah kita berikan teguran kepada pihak tiyuh untuk membongkar ulang Ounderlagh tersebut karena ada beberapa tidak yang tidak menggunakan lantai dasar “beber Miat Andre.

Baca juga beritanya  Babinsa Sertu Jefri Hartoni Cek Pertumbuhan Tanaman Kacang Panjang Milik Petani

Diberitakan sebelumnya.

Pembangunan Ounderlagh Tiyuh Indraloka 2 Tubaba Terindikasi KKN

Pembangunan Jalan Lingkungan Ounderlagh Tiyuh Indraloka 2 Kecamatan Way Kenanga Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Terindikasi Adanya tindakan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

Pasalnya, Pembangunan Jalan Ounderlagh dengan luasan .2700meter dengan pagu anggaran Rp 240.000.000 Tiyuh Indraloka 2 sebagaimana tersebut dalam pelaksanaan diduga tidak sesuai dengan Spesifikasi Teknis yang di persyaratkan. Sebab pada tahapan awal dari pembangunan tersebut tidak dilakukan pemadatan serta tidak terlihat adanya pasir pada tahapan awal pelaksanaan dan tidak menggunakan Pondasi sebagai batu pengunci. Sehingga Secara Kualitas Pembangunan tersebut meragukan yang terindikasi merugikan keuangan negara.

 

Hal semakin diperkuat dengan penjelasan dari Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang merupakan Anak Kandungan Kepala Tiyuh. Bahkan semakin Jelas dari pengakuan kepala Tiyuh dengan meminta tidak diberitakan sampai pekerjaan tersebut usai. Sehingga Pekerjaan tersebut terindikasi Rawan KKN.

Baca juga beritanya  Silaturahmi Ke Pendopo Bupati Aceh Jaya, Pangdam IM Disambut Hangat Bupati Aceh Jaya Dan Di Peusijuk Ketua MPU Setempat

Wayan Wahyu. TPK Tiyuh sekaligus Anak Kandung Kepala Tiyuh Indraloka 2 mengaku

mengalokasikan untuk kegiatan ounderlagh sepanjang 900 meter dengan luas 3 meter. Akan tetapi Tidak di berikan pasir di lapisan dasar serta tidak memiliki batu pengunci di pembangunan ounderlagh

“Jadi untuk kegiatan tersebut ada 5 titik di suku 3 4 ada 2 titik masing-masing kepanjangannya ada yang 100 M ada yang 200 M

Total keseluruhan nya 900 M

Per 100 M pagu Anggarannya senilai RP 22,000,000 ” kata dia

Untuk tenaga kerjanya kita memakai masyarakat kita sendiri” menurut saya pengerjaan itu sudah sesuai namun pengerjaan tersebut belum di giles penyusunan belum selesai kemungkinan sekitar 2 atau 3 hari lagi kita giles” Beber Wayan Wahyu

” Untuk alat berat pemadatan batu ounderlagh tersebut yang nyari pak kepala, Dalam 900 meter pengerjaan Ounderlagh tersebut

Baca juga beritanya  Dua Stakeholder Bener Meriah Pimpin Apel Sinergitas Menjelang Pemilu 2024

Menghabiskan batu banyak,

kalau saya tidak lihat RAB nya saya tidak tau” lanjutnya.

Terpisah Sekretaris Tiyuh samuel saat di mintai keterangan menjelaskan bahwa anggaran kegiatan tersebut berkisar 240,000,000 dengan volume panjang 900 Lebar 3 meter.

“Ya benar ounderlagh yang panjang 900 dan lebar 3 meter itu dikerjakan oleh Wayan Wahyu yang merupakan Anak kandung pak kepalou, kita kasih saran bang untuk memasang papan informasi namun sampai sekarang belum di pasang.”jelas Sekertaris Tiyuh.

Sementara, Nengah Parte. Kepala Tiyuh Indraloka 2 Ketika dimintai tanggapan melalui WhatsApp

memberikan jawaban yang mengagetkan. Dirinya meminta agar bersabar sampai kegiatan tersebut selesai dan juga akan membagi hasil dari kegiatan tersebut.

“Sabar dindo kalau pengerjaan sudah selesai nanti kita berbagi.”balas Nengah Parte melalui WhatsApp pada tanggal

(16 Agustus 2024)

 

Sumber : AB

  • Bagikan