Langsa | Brasnewsnet
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Langsa menyerahkan 700 Surat Keputusan (SK) kepada siswa dan siswi penerima beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) tahap I pemangku kepentingan tahun 2024. Acara ini dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Langsa pada Jumat, 13 September 2024.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Langsa, Dra. Suhartini, M.Pd., mengungkapkan bahwa penerima beasiswa PIP Pemangku Kepentingan ini terdiri dari 700 siswa SD dan SMP. Dari total tersebut, sebanyak 466 siswa berasal dari 10 SD, yaitu:
SDN Gampong Baroh: 12 siswa
SDN 1: 175 siswa
SDN 2: 25 siswa
SDN Buket: 18 siswa
SDN Gampong Baru: 29 siswa
SDN Gampong Tengoh: 21 siswa
SDN Langsa Lama: 59 siswa
SDN Sidorejo: 28 siswa
Sementara itu, sebanyak 234 siswa berasal dari 9 SMP, antara lain:
SMPN 1 Langsa: 95 siswa
SMPN 2 Langsa: 20 siswa
SMPN 3 Langsa: 10 siswa
SMPN 4 Langsa: 30 siswa
SMPN 5 Langsa: 9 siswa
SMPN 6 Langsa: 12 siswa
SMPN 7 Langsa: 155 siswa
SMPN 8 Langsa: 10 siswa
SMPN 9 Langsa: 59 siswa
Total nilai bantuan beasiswa yang disalurkan mencapai Rp168 juta. Beasiswa ini disalurkan melalui beberapa cabang Bank Syariah Indonesia (BSI) di Langsa, yaitu BSI KC Langsa Darussalam, BSI KCP Langsa 1, BSI KCP Langsa 2, BSI KCP Gampong Jawa, dan BSI Iskandar Muda.
Suhartini mengimbau para kepala sekolah, guru pendamping, dan wali murid untuk segera melakukan aktivasi beasiswa.
Acara penyerahan SK ini turut dihadiri oleh Kepala Bank BSI, perwakilan Kapolres Langsa, Ketua Pengadilan, Kejari Langsa, dan sejumlah unsur terkait lainnya. Hadir pula Pj Walikota Langsa Dr. (C) Syaridin, S.Pd, M.Pd, Ketua DPRK Langsa Jeffry Sentana S Putra dan anggota Melvita Sari, perwakilan Polres Langsa dan Kodim 0104 Aceh Timur, serta para kepala SD dan SMP se-Kota Langsa bersama ratusan peserta didik yang didampingi orang tua masing-masing.
Dalam kesempatan tersebut, Suhartini juga menjelaskan lima tahapan beasiswa PIP Pemangku Kepentingan sebagai informasi tambahan, yang meliputi persyaratan umum yang berlaku di perbankan serta prosedur penarikan dana sesuai kebutuhan peserta didik.
Perwal tanes