Perkuat Integritas Polri di Era Digital: Kasi Humas Polres Lhokseumawe Imbau Personil Bijak Bermedsos

  • Bagikan

LHOKSEUMAWE –Brasnews.net, Kasi Humas Polres Lhokseumawe, Salman Alfarasi, SH, MM, mengingatkan seluruh personil untuk bijak dalam menggunakan media sosial. Imbauan ini disampaikan saat apel pagi di Halaman Satya Haprabu Polres Lhokseumawe, kamis (25/7/2024) pagi.

Menurutnya, media sosial dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat jika digunakan dengan tepat, namun juga dapat menimbulkan dampak negatif jika disalahgunakan.

Baca juga beritanya  Kapolres Aceh Timur Apresiasi Peran Satpam dalam Memelihara Kamtibmas

Dalam arahannya, Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, S.I.K melalui Kasi Humas Salman alfarasi, SH, MM
mengatakan, tujuan imbauan ini adalah untuk mendorong personil Polres Lhokseumawe agar lebih bertanggung jawab dan profesional dalam berinteraksi di dunia maya. Dengan demikian, diharapkan tidak ada lagi unggahan atau komentar yang dapat merugikan diri sendiri maupun institusi. “Media sosial seharusnya menjadi sarana untuk menyebarkan informasi yang positif dan mendukung tugas-tugas kepolisian,” ujar Salman.

Baca juga beritanya  Dandim 0119/BM Hadiri Olah Raga Dalam Rangkaian HUT Bhayangkara Ke-78

Salman menekankan pentingnya menjaga citra diri dan institusi Polri di mata masyarakat. “Kita adalah representasi dari Polri, oleh karena itu setiap tindakan kita, termasuk di media sosial, harus mencerminkan nilai-nilai kepolisian,” ungkapnya. Ia juga mengingatkan personil untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi atau bersifat provokatif, yang dapat merusak citra Polri.

Baca juga beritanya  Menghijaukan Danau Lut Tawar Sangat Bermanfaat Untuk Wilayah Aceh Tengah

Harapannya, melalui kesadaran akan pentingnya bijak bermedsos, personil Polres Lhokseumawe dapat menjadi contoh teladan bagi masyarakat dalam penggunaan media sosial yang baik dan benar. Selain itu, ini juga diharapkan dapat meminimalisir potensi konflik atau kesalahpahaman yang dapat muncul akibat informasi yang tidak akurat atau hoaks. “Saya berharap kita semua dapat lebih berhati-hati dan bijaksana dalam bermedia sosial,” tutupnya.(Hs)

  • Bagikan