Petugas Satpol PP dan WH di Desak Usut Tuntas Prostitusi,Yang Semakin Marak Khususnya di Banda Aceh.

  • Bagikan

Banda Aceh | Brasnews.net

Menanggapi berita yang beredar mengenai adanya dugaan tempat prostitusi di sekitar kota banda aceh ketua Jaringan Aspirasi Rakyat Aceh( JARA ) melalui jubir dpp nya mengatakan;

“saya pribadi sangat kecewa dengan aparat penegak hukum di Aceh, kenapa hukum dipermainkan, padahal di Aceh telah ada Qanun Jinayat untuk menjerat segala bentuk pelanggaran syariat Islam di Aceh,” kata Rizki Maulizar Juru Bicara Jaringan Aspirasi Rakyat Aceh kepada pewarta

Baca juga beritanya  Personel Polres Bener Meriah Laksanakan Pengamanan Lokasi Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024

Lebih lanjut, dari awal penangkapan para PSK online tersebut pihaknya tidak angkat bicara karena dirinya meyakini penegak hukum akan memberi hukuman kepada para pelaku sesuai hukuman yang diterapkan di Aceh.

“Kami ingin lihat bagaimana keseriusan pemerintah Aceh khususnya aparat penegak hukum, rupanya betul-betul hukum Allah dipermainkan oleh pihak yang berwewenang,” ujar Rizki Maulizar Yusuf

Baca juga beritanya  Audiensi IWO Deli Serdang dengan Kejari Berjalan Sukses

mensinyalir dugaan para pelaku prostitusi online dibebaskan, karena ada dugaan para pelanggannya disebut-sebut banyak dari Kalangan Orang Orang Yang Mempunyai Kekuasaan Di Aceh

“Ini patut dicurigai. Apa karena banyak pelanggannya dari kalangan pejabat penting di Aceh, sehingga mereka bisa lepas dari hukuman cambuk,???” ucap Rizki Maulizar

Jika desakan kami tidak direspon oleh Pihak Penegak Hukum, maka kami akan mengajak seluruh pecinta syariat di Aceh untuk turun ke jalan melakukan aksi “Bela Syariat” di Banda Aceh,” Tegasnya(Hs)

  • Bagikan