Redelong | Brasnews.net
Dalam upaya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari perundungan, Kanit Binmas Polsek Wih Pesam, Bripka Ismail, S.H., melaksanakan kegiatan Polisi Negehi Sekulah dengan memberikan sosialisasi tentang bahaya bullying kepada siswa, wali murid, serta dewan guru di SD Negeri Lut Kucak, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah.
Kegiatan yang berlangsung pada Senin pagi ini dihadiri oleh Kepala Sekolah Ibu Arwita, S.Pd., M.Pd., para dewan guru, perwakilan wali murid, serta 60 siswa-siswi SD Negeri Lut Kucak. Dalam kesempatan tersebut, Bripka Ismail bertindak sebagai narasumber utama, menyampaikan secara rinci tentang pengertian bullying, jenis-jenisnya, dampak buruk yang ditimbulkan, hingga langkah-langkah pencegahan yang bisa dilakukan bersama.
“Bullying bukan sekadar candaan biasa. Jika dibiarkan, perilaku ini bisa berkembang menjadi ancaman serius bagi mental dan emosional korban,” tegas Bripka Ismail dalam penyampaiannya, Senin (14/4/2025).
Adapun materi yang disampaikan meliputi:
• Pengertian Bullying: Tindakan kekerasan atau penindasan secara fisik maupun verbal yang dilakukan dengan sengaja dan berulang-ulang.
• Jenis-Jenis Bullying: Meliputi bullying fisik, verbal, serta tindakan intimidasi lainnya.
• Dampak Bullying: Mulai dari kecemasan, depresi, kehilangan rasa percaya diri, hingga isolasi sosial yang dapat menurunkan kualitas hidup korban.
• Upaya Pencegahan: Menciptakan ruang kelas yang aman, meningkatkan kepekaan guru, aktif melibatkan orang tua, serta meningkatkan kepedulian terhadap murid.
Dengan penuh semangat, Bripka Ismail juga mengajak seluruh elemen sekolah untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan tidak ragu bertindak jika menemukan indikasi bullying.