LHOKSEUMAWE | Brasnews.net
Polres Lhokseumawe menekankan penerimaan anggota Polri yang selektif dan profesional di Polres Lhokseumawe disertai dengan komitmen yang kuat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dan tanggung jawab.
Penekanan tersebut disampaikan
dalam arahannya saat apel pagi, senin (22/4/2024) yang berlangsung di Halaman Satya Haprabu Polres Lhokseumawe
Dihadapan personil Polres Lhokseumawe Wakapolres Lhokseumawe Kompol Dedy Darwinsyah, SE, MM menegaskan, bahwa pemilihan calon anggota Polri harus dilakukan dengan teliti untuk memastikan bahwa mereka memenuhi standar kualifikasi yang diperlukan.
Lebih lanjut, Kompol Dedy menyoroti pentingnya integritas dan kompetensi sebagai faktor utama dalam proses rekruitman anggota Polri khususnya proses penerimaan pendaftaran anggota yang dilakukan di Polres Lhokseumawe.
Selain itu, Kompol Dedy juga mengingatkan kepada personil khususnya panitia penerima Polri di Polres Lhokseumawe agar tidak mengutamakan kepentingan pribadi atau menyalahgunakan wewenang.
Kompol Dedy menambahkan, dalam upaya mewujudkan integritas yang tinggi dalam proses rekruitmen, Polres Lhokseumawe telah mengimplementasikan sistem pengawasan yang ketat. Setiap tahapan seleksi diawasi dengan cermat untuk memastikan bahwa calon anggota Polri sesuai kualifikasi dan standar yang ditetapkan.
Tindakan tegas akan diambil terhadap siapa pun yang terbukti melakukan praktik-praktik tidak etis atau melanggar kode etik dalam proses seleksi, ungkapnya.
Dengan demikian, diharapkan Polri dapat terus menjadi lembaga penegak hukum yang dapat dipercaya dan dihormati oleh seluruh lapisan masyarakat, untuk itu masyarakat diminta untuk turut serta dalam mengawasi proses tersebut dan melaporkan setiap indikasi pelanggaran atau penyalahgunaan yang terjadi, pungkasnya.