Kota Langsa | Brasnews.net
Ribuan masyarakat Kota Langsa membuktikan semangat juang yang tak terbendung dalam merayakan HUT ke-79 Kemerdekaan RI. Meski diguyur hujan, antusiasme masyarakat untuk menyaksikan pawai alegoris pada Minggu (18/8) tetap semangat.
Pawai yang diikuti oleh ratusan kontingen dari berbagai sekolah di Langsa ini menampilkan beragam kekayaan budaya Indonesia. Peserta mengenakan pakaian adat dari berbagai suku, serta kostum kreatif yang terbuat dari bahan daur ulang bajan bekas, menunjukkan kepedulian generasi muda terhadap lingkungan dan kreativitas yang tinggi.
Pawai Alegoris yang terdiri dari peserta SD sebanyak 72 Kontingen, SMP 20 Kontingen, SMA/SMK 20 Kontingen yang merupakan siswa-siswi pelajar dalam wilayah Pemerintah Kota Langsa Kota Langsa.
Peserta pawai terdiri dari ratusan sekolah dari berbagai tingkatan dengan aneka pakaian adat dari berbagai suku yang ber Bhineka Tunggal Ika.
Jelas terlihat dilapangan, ribuan masyarakat Kota Langsa dari berbagai usia tampak tumpah ruah antusias memadati titik awal pelepasan pelaksanaan acara dan seluruh rute yang akan dilalui oleh peserta pawai.
Rute pawai dari titik awal start lapangan merdeka dan finish berakhir di Jalan Cut Nyak Dhien, Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota.
Dalam parade alegoris tahun ini, tampak hadir mengikuti iringan kontingen dari siswa/i SLB Kota Langsa dengan semangat kemerdekaan meskipun diguyur hujan.
Siswa-siswa sekolah luar biasa (SLB) Kota Langsa kembali menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Mereka ikut serta dalam pawai alegoris menyambut HUT RI ke-79 yang digelar di tribun lapangan merdeka Langsa.
Dengan kostum yang penuh warna dan kreatif, mereka berhasil memukau ribuan penonton. Walaupun memiliki keterbatasan, mereka tidak pernah menyerah dan terus berusaha memberikan yang terbaik.
Pawai alegoris semakin semarak dengan kehadiran siswa-siswa SLB Kota Langsa. Keikutsertaan mereka membuktikan bahwa setiap anak berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkreasi dan berkarya.
Kreativitas siswa-siswa SLB patut diacungi jempol.Dengan semangat yang tak pernah padam, mereka berjalan dengan riang sambil membawa motif unik.Wajah mereka merefleksikan kebahagiaan dan keceriaan saat tampil di hadapan ribuan penonton.
Keikutsertaan siswa SLB dalam pawai ini menjadi bukti nyata bahwa inklusi adalah kunci keberhasilan. Melalui pawai ini, kita diajarkan untuk menghargai perbedaan dan merayakan keberagaman. Dengan semangat juang yang tinggi, mereka sukses meriahkan pawai alegoris.
Anes
