Warga Taliabu Selatan, Pancadu, dan Tabona Keluhkan Jalan dan Jembatan Penghubung Antar Desa

  • Bagikan

Pulau Taliabu Brasnews.net  Sejumlah warga dari Kecamatan Taliabu Selatan, Kecamatan Pancadu, dan Kecamatan Tabona menyampaikan keluhan terkait kondisi jalan lintas dan jembatan penghubung antar desa yang dinilai sangat memprihatinkan.Senin,2/6/2026

Armin, warga Desa Bapenu, Kecamatan Taliabu Selatan, mengungkapkan harapan besar kepada pemerintah agar segera memperhatikan kondisi infrastruktur yang menjadi akses vital bagi masyarakat di daerah mereka.

“Melalui media ini, kami berharap suara kami bisa sampai ke Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi, bahkan jika perlu hingga ke Pemerintah Pusat. Kami butuh jalan dan jembatan penghubung yang layak untuk memperlancar aktivitas masyarakat,” ujar Armin kepada awak media, Senin dini hari.

Baca juga beritanya  Satreskrim Polres Bener Meriah Tangkap Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi

Menurut Armin, saat musim ombak selatan datang, akses transportasi laut menjadi sangat terbatas. Masyarakat sangat membutuhkan jalur darat yang memadai untuk mendistribusikan kebutuhan pokok, terutama dari ibu kota kabupaten menuju kecamatan mereka.

“Kalau musim ombak, tidak ada pilihan selain angkutan darat roda dua atau roda empat. Sayangnya, jalan yang ada saat ini sangat sulit dilalui. Maka dari itu, kami benar-benar berharap pemerintah serius melihat kesusahan kami,” tambahnya.

Baca juga beritanya  Pemrov Sumut Gelar Perayaan Festival Mayday 2024

Keluhan serupa juga disampaikan oleh Tiger, warga Kecamatan Tabona. Ia menegaskan bahwa keberadaan jembatan sangat penting, terutama saat musim selatan ketika ombak besar dan hujan deras menyebabkan banjir yang menghambat mobilitas warga.

“Kalau tidak ada jembatan, masyarakat harus bertaruh nyawa hanya untuk urusan penting ke kabupaten. Ini bukan soal kemewahan, ini soal keselamatan dan kebutuhan dasar,” tegas Tiger.

Baca juga beritanya  Bacagub Hanan Silaturahmi Dikediaman Tokoh NU Drs. H. Dimiyati Amin

Warga dari tiga kecamatan tersebut berharap agar pembangunan jalan lintas dan jembatan penghubung antar desa menjadi prioritas dalam program pembangunan daerah, demi menunjang kesejahteraan dan keselamatan masyarakat di wilayah mereka.(*)

Sumber :(Target Dunia)

  • Bagikan