Jalan Simpang Lukup Pante Raya Rusak , Warga Minta Perbaikan.

  • Bagikan

Bener Meriah Brasnews.net  Jalan simpang Lukup Panteraya dalam perbatasan Lukup Sabun menanti korban. Jumat (28/3/2025

Pantauan Waspada jalan yang berada di kampung Panteraya dalam Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah,itu sebelumnya pernah terjadi mobil pengangkut cabai terguling akibat jalan sempit dan memperihatinkan.pada tahun 2024 lalu.

“Seharusnya jalan ini sudah bisa di perbaiki sebab khususnya masyarakat Kecamatan kute panang selalu melintasi jalan ini,untuk berbelanja kebutuhan pokok rumah tangga, ke Simpang Balik ataupun ke Panteraya,” ujar Mus masyarakat Lukup Sabun.

Baca juga beritanya  Polsek Medan Baru Tembak Kaki Pelaku Perampokan di Kelurahan Sarirejo, Ini Kata Kapolsek!!

Dengan demikian kan menambah pendapatan para pedagang di kabupaten itu, namun sayangnya jalan tersebut sangat memprihatinkan, kanan kiri, berlobang akibat saluran air tidak ada drainasenya sehingga jalan tergerus oleh air.

“Jalan ini sudah cukup lama rusak namun hingga saat ini belum ada perbaikan mana lagi jalannya sempit dan berlobang sehingga yang kita takutkan menanti korban lagi seperti tahun yang lalu sudah pernah mobil pengangkut cabai terbalik, bukan hanya mobil kendaraan roda dua juga sering terjatuh disitu,” katanya.

Baca juga beritanya  Persit KCK Cab. XXI Dim 0104, Kembali Bagikan Takjil Gratis Kepada Para Pengguna Jalan

Padahal tidak begitu panjang taksiran hanya 200 meter masyarakat meminta kepada pemerintah daerah setempat agar segera memperbaikinya.

Dikatakannya lagi “bukan hanya kami yang melintasi jalan itu saja namun jalan itu bisa untuk alternatif ketikan jalan lintas nasional Bireuen takengon putus, seperti beberapa tahun yang lalu pengguna jalan pasti lewat sini,” ungkapnya.

Baca juga beritanya  Satlantas Polres Aceh Tamiang Laksanakan Patroli Rutin Pastikan Kamseltibcarlantas

Dia berharap juga pemerintah daerah Bener Meriah untuk bisa memperbaiki jalan dan drainase tersebut agar masyarakat melintas nyaman tampa ada keraguan dan kendala. (Cno)

  • Bagikan