Brasnews.net | Banda Aceh
Diduga Panitia PKA Ke-8 Banda Aceh Kurang Siap Dan Amburadul.dalam mengatur jalan di malam hari jalan masuk dan jalan keluar beradu tuk pengunjung,dan parkiran sepeda motor
Pemerintah Aceh berharap pelaksanaan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 berlangsung tertib. Oleh sebab itu, pemerintah mengajak seluruh lapisan masyarakat bekerja sama mematuhi aturan yang telah ditetapkan untuk kepentingan bersama.
Dalam pemberitaan sebelumnya,
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Aceh, Almuniza Kamal menuturkan panitia PKA-8 telah memutuskan sejumlah konsep atau strategi agar perhelataan akbar ini dapat dinikmati seluruh pengunjung.
Strategi tersebut di antaranya mengatur lalu lintas pengunjung, menetapkan lokasi perparkiran, mengakomodir lokasi pedagang kaki lima (PKL).
Almuniza menjelaskan jalan depan Taman Sulthanah ratu Safiatuddin nantinya akan ditutup atau steril dari parkir kendaraan di badan jalan dan bebas PKL. Kebijakan itu diambil agar akses pengunjung atau pejalan kaki nyaman dan lalu lintas shuttle bus Trans Koetaradja khusus PKA menjadi lancar.pungkasnya.
Pantauan awak media di lapangan bahwa panitia pelaksana PKA diduga amburadul dan tidak sama seperti awal perencanaan.
Saat acara pembukaan berlangsung ratusan pengunjung atau ribuan pengunjung saling berdesakan,Tak hanya itu, soal areal parkir juga menjadi perhatiannya, terutama saat masuk dan pulang menjadi macet.ujar salah seorang wartawan yang sedang meliput kegiatan pembukaan PKA.
“Kita berharap kepada panitia agar benar-benar memperhatikan kondisi di lapangan dan kegiatan tersebut pun masih berlangsung sampai tanggal (12/11/2023)”kami sangat mendukung kegiatan PKA ke-8 dan mudah-mudahan kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan sukses.
Salah seorang pengunjung yang berkunjung ke lokasi PKA juga sempat adu mulut dengan petugas Satpol PP, Kondisi tak mengenakkan ini jelas kurangnya kesiapan panitia pelaksana.
Pengunjung ini juga menyampaikan kepada petugas Satpol PP pintu agar pintu samping dibuka,jangan hanya digunakan satu pintu sehingga pengunjung ketika ingin pulang dari kegiatan PKA 8 mau pulang jadi berdesakan satu sama lain, sayangnya orang tua yang membawa anak-anaknya juga ikut berdesak desakkan di dalam keramaian pengunjung yang datang dari segala penjuru Aceh dan luar kota.”ungkap salah seorang pengunjung PKA 8 tahun 2023 Banda Aceh.
Masyarakat juga berharap agar panitia lebih teliti dan melakukan persiapan ekstra untuk bekerja sama dalam mensukseskan acara yang digelar setiap 4 tahunan sekali tersebut supaya tidak akan terulang kembali kejadian yang serupa di acara PKA mendatang.”ungkap salah seorang masyarakat.# Ajat
Sumber : hsb