Sungguh Teragis, Oknum Ustad Aniaya Santri Hingga Masuk RSUD

  • Bagikan

Redelong – Brasnews.net

Pada Jum’at 07 Juni sekira pukul 16.20 WIB, terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh oknum Ustad berinisial AH kepada santri An. PA (inisial). Kejadian tersebut di salah satu kamar milik korban tepatnya di Pesantren Nurul Islam Desa Blang Rakal Kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah” Senin 10 Juni 2024.

Awal kejadian diketahui, pada saat orang tua korban Sdri. Ay (inisial) membesuk anaknya setiap hari Jumat, para orang tua santri secara rutin membesuk/mengunjungi anak mereka di pondok pesantren, dimana para orang tua selalu menunggu di saung yang telah disiapkan Pesantren tersebut.

Baca juga beritanya  Kapolres Bener Meriah Gelar Jumat Curhat Di Masjid Al Muttaqin Simpang Balek

Ibu korban shock ketika melihat anak kandungnya babak belur (wajah lemes dan babak belur, luka sobek sampai mengeluarkan darah segar dari hidung), spontan membawa anaknya ke Puskesmas terdekat untuk pertolongan pertama, hingga akhirnya di rujuk ke RSUD Muyang Kute Bener Meriah. (Visum & Rontgen” Ujarnya.

Pada saat korban mulai tenang, Ibu korban AY (inisial) menanyakan penyebab luka dan lebam /memar s.d berdarah hidungnya. Hingga berita ini diturunkan oleh media ” Kejadian bermula dari Chattingan di Instragram (IG) di Handphone milik korban yang digunakan oleh rekan sekamarnya, dengan seorang wanita yang tidak tahu indentitasnya, yang berada di Banda Aceh, kemudian si perempuan tersebut melaporkan kepada pacarnya sebagai ustad (guru pengajar di pondok pesantren tersebut), bahwasanya menuduh korban mengechatt dengan bahasa yang tidak senonoh (bahasa tidak sopan/kotor)”

Baca juga beritanya  Kapolda Lepas Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P, M.I.P dengan Rantis Korps Brimob Polda Aceh.

Namun tanpa menanyakan permasalahan terlebih dahulu, Ustad (pelaku) langsung memanggil dan membawa korban ke dalam kamar miliknya kemudian menganiaya korban sampai babak belur sampai mengeluarkan darah segar dari bagian hidung.

Hingga berita ini diturunkan, korban masih mengalami sakit di dada, pelipis bengkak, paha terasa nyeri, perut dan tangan terasa sakit.

Baca juga beritanya  Kantor DPD PWO Aceh Utara dipeusijuk, Marzuki Samad Bergerak Bersama Rakyat Untuk Kebenaran dan Keadilan

Akibat kejadian ini, orang tua korban melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib (Polres Bener Meriah) atas perbuatan oknum Ustad yang membuat anaknya luka dan trauma. Pungkasnya.(Jek)

 

  • Bagikan