Redelong – Brasnews.net Tim SAR Gabungan TNI Kodim 0119/BM, Polres Bener Meriah, BPBD, Basarnas dan masyarakat telah berhasil menemukan dan mengevakuasi korban tanah longsor yang terjadi di Dusun Uning Bertih Desa Pante Raya, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, Jum’at (10/01/2025).
Dua korban yakni Hanif (45 th) warga Desa Suka Ramai dan sepupunya Fajri (18 th) warga Peurlak Aceh Timur ditemukan dalam kondisi meninggal dunia akibat tertimbun material longsoran tanah.
Saat ditemui dilokasi kejadian longsor Dandim 0119/BM Letkol Inf Ahmad Fauzi yang diwakili Danramil 02/WPS Kapten Inf Jan Suhardi mengatakan. Sebagaimana diketahui, hujan lebat yang terjadi di wilayah Kabupaten Bener Meriah khususnya Kecamatan Wih Pesam pada Kamis (09/01) memicu terjadinya longsor di perkebunan kopi masyarakat Dusun Uning Bertih Desa Pante Raya. Dua orang dilaporkan hilang tertimbun material longsoran tersebut.
Sebelum dilaporkan hilang tertimbun longsor, dua korban bersama istri dan anaknya hendak pulang kerumah dari kebun kopinya, namun saat dalam perjalanan tiba-tiba ada longsor kecil yang membuat kendaraan mereka tidak bisa lewat.
Saat itu, korban an Hanif (45 th) terlebih dahulu melewatkan istri dan anak perempuannya, selanjutnya dia dan sepupunya mencoba membersihkan material longsor agar kendaraannya bisa lewat.
“Namun saat dilakukan pembersihan itu, tiba-tiba datang longsor susulan dengan skala besar yang membuat keduanya tertimbun longsoran”, kata Danramil.
Saat ini kedua korban telah dievakuasi menuju Puskesmas Pante Raya, selanjutnya akan diserahkan kepada pihak keluarga.” Dengan ditemukannya kedua korban tanah longsor di Dusun Uning Bertih Desa Pante Raya ini, proses pencarian korban dinyatakan selesai”, pungkasnya.
Zhara
